Selamat Datang di Taman Gerrrmain
Dagelan, guyon maton, lawak, mop papua adalah istilah lokal di Nusantara sebagai padanan kata canda atau humor. Humor sendiri berarti sesuatu yang bersifat lucu dapat menggelikan hati atau rasa geli bagi yang mendengar maupun melihatnya. Humor itu tidak hanya bersifat sebagai penghibur saja, namun dalam penelitian humor juga memiliki ciri-ciri atau bentuk dan fungsi. Humor juga termasuk kearifan lokal, yang merupakan salah satu resep nenek moyang menyeimbangkan diri dengan alam semestanya.
Setelah “Musik Akustik” dan “Tari” menjadi tema utama penyelenggraan perdana dan kedua, kali ini humor dipilih menjadi tema utama Karanganyar – Taman Kabudayan #3. Hal tersebut dikarenakan Canda/humor sebagai media, sering kali mampu menyampaikan pesan secara akurat dalam suasana yang sangat santai, ringan dan segar. Pada penyelenggaraannya nanti, penyelenggara, penampil, dan penonton diharapkan bisa belajar bersama tentang bagaimana menjadikan canda/humor sebagai media mengekspresikan gagasan, pemikiran, bentuk-bentuk pengingat/peringatan dengan penyajian yang cerdas, santun tanpa merendahkan dengan kata lain menang tanpa ngasorake (menang tanpa merendahkan).
Kesempatan kali ini, penyelenggara menggandeng seniman dan budayawan keluarga besar Karanganyar untuk ikut nyengkuyung (mendukung) penyelenggaraan Karanganyar Taman Kabudayan #3. Pada bagian pentas pertunjukan, akan tampil Javantomin & Kyai Gresek, SAS (Padat Karya), Kelompok Bandul Nusantara, Seniman Karanganyar (SEKAR), Ponco (Pemuda Ds. Pendem Mojogedang, Karanganyar), Nuansa Delapanbelas dan Warna Band. Kemudian Komunitas Pecinta Fotografi Karanganyar (KOPAFAKRA), Komunitas Batik Girilayu, Karanganyar Vapers Kingdom, Karanganyar Urban Art (KUA) dan beberapa perupa turut andil melengkapi agenda ini dengan memajang karya.
Penyelenggara mengajak keluarga besar Karanganyar untuk hadir dan menikmati sajian Karanganyar – Taman kabudayan #3 yang akan digelar pada hari Jumat, 20 Januari 2017 di Pusat Jajanan Selera Rakyat (PUJASERA) Karangnayar Jl. KH. Samanhudi 1 Karanganyar (Belakang Gedung Olah Raga [GOR] Mini Nyi Ageng Karang).
Catatan:
KARANGANYAR – TAMAN KABUDAYAN adalah ladang kreasi (ilmu, pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya) keluarga besar Karanganyar
———————–
KARANGANYAR,
nama atau istilah yang diberikan Raden Mas Said atau Pangeran Sambernyawa dan Nyi Ageng Karang sebagai penanda perjuangan sekaligus warisan yang menegaskan tentang siapa dan dari mana kita sekarang berasal. Karanganyar adalah tempat kita lahir, tumbuh, berkembang, belajar, bermain, berinovasi & berkreasi.
TAMAN,
mendengar kata taman sebagian orang berpikir tentang kesegaran, kenyamanan, kesejukan dan kedamaian. Taman adalah tempat indah untuk ber-rekreasi, mengendapkan pikiran dan emosi agar mendapatkan energi baru yang segar untuk kembali berkarya.
KABUDAYAN,
berasal dari kata budaya (budhi: baik/kebaikan, daya: kekuatan) adalah apapun hal baik yang terjadi pada kehidupan masyarakat kemudian menjadi kebiasaan pola pikir dan pola laku sehingga menjadi karakater untuk menjalani jaman yang terus berubah dan berkembang.